KATA
PENGANTAR
Puji syukur saya ucapkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat serta
karunia-Nya kepada kita semua. Sholawat serta salam tetap kita curahkan kepada
junjungan kita Nabi Muhammad SAW sehingga penulis berhasil menyelesaikan Karya
Ilmiah tepat pada waktunya yang berjudul “PENGARUH LIMBAH
DETERJEN TERHADAP LINGKUNGAN” .
Saya
menyadari bahwa karya ilmiah ini masih jauh dari sempurna, oleh
karena itu kritik dan saran dari semua pihak yang bersifat membangun selalu saya
harapkan demi kesempurnaan karya ilmiah ini.
Akhir kata, saya sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah berperan serta
dalam penyusunan karya
ilmiah ini dari awal sampai akhir. Semoga
Allah SWT senantiasa meridhai segala usaha kita. semoga tugas ini berguna bagi
semua pihak.Amin…
13 November 2013
Penyusun
DAFTAR ISI
Judul .....................................................................................................1
Kata Pengantar.......................................................................................2
Daftar Isi................................................................................................3
Bab 1 Pendahuluan................................................................................4
Bab 2 Metode Penelitian........................................................................5
Bab 3 Hasil Penelitian............................................................................6
Bab 4 Penutup........................................................................................7
Daftar Pustaka........................................................................................8
BAB 1
PENDAHULUAN
1.
Latar belakang
kegiatan ekonomi
yang semakin meningkat mengandung resiko pencemaran dan kerusakan lingkungan
hidup terutama pada lingkungan rumah tangga. Sehingga struktur dan fungsi dasar
ekosistem menjadi pendukung kehidupan menjadi rusak.
Limbah rumah tangga merupakan pencemar air terbesar selain limbah-limbah rganism, pertanian dan bahan pencemar lainnya. Limbah rumah tangga dapat berupa padatan (kertas, rganis dll.) maupun cairan (air cucian, minyak rgani bekas, dll.).
Limbah rumah tangga merupakan pencemar air terbesar selain limbah-limbah rganism, pertanian dan bahan pencemar lainnya. Limbah rumah tangga dapat berupa padatan (kertas, rganis dll.) maupun cairan (air cucian, minyak rgani bekas, dll.).
Di antara limbah
tersebut ada yang mudah terurai yaitu sampah rganis dan ada pula yang tidak
dapat terurai. Limbah rumah tangga ada juga yang memiliki daya racun tinggi,
misalnya sisa obat, baterai bekas, air aki. Limbah-limbah tersebut tergolong
bahan berbahaya dan beracun (B3). Tinja, air cucian, limbah kamar mandi dapat
mengandung bibit-bibit penyakit atau pencemar biologis (seperti bakteri, jamur,
virus, dan sebagainya) yang akan mengikuti aliran air. Saat ini pencemaran
lingkungan yang disebabkan oleh limbah rumah tangga tersebut sangat sulit untuk
diatasi. Hal tersebut tidak dapat kita hindari lagi. Kenyataannya dapat kita
lihan pada kehidupan sehari-hari. Gambarannya dapat kita amati dengan jelas
jika diamati secara langsung.
2.
Rumusan masalah
·
Bagaimanakah dampak dari limbah deterjen terhadap rganism air?
·
Apakah dampak jangka panjang dari limbah deterjen bagi lingkungan?
3. Tujuan
penelitian
Untuk memberikan
kesadaran kepada kita betapa pentingnya menjaga dan memelihara lingkungan, Agar
masyarakat belajar mengenai limbah yang dapat membahayakan lingkungan sekitar
serta memberikan informasi kepada masyarakat agar tidak membuang limbah di
sembarangan tempat.
4.
Manfaat
penelitian
Jika pencemaran
limbah belum terjadi, maka kita berusaha untuk tidak membuat limbah pemukiman
pada masyarakat dan Jika limbah itu sudah terjadi, maka kita harus bisa menanganinya dengan baik dan benar.
pada masyarakat dan Jika limbah itu sudah terjadi, maka kita harus bisa menanganinya dengan baik dan benar.
5.
Hipotesis
·
Dampak limbah deterjen bagi organism air sangat buruk, dimana jika
terlalu banyak limbah deterjen yang tercampur dalam air organism-organisme air
yang hidup dalam air itu bisa mati.
·
Dampak jangka panjangnya adalah berkurangnya organism air dlam
lingkungan.
BAB 2
METODE PENELITIAN
1.
Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian dilaksanakan pada:
Tanggal: 12 NOVEMBER 2013
Tempat: LINGKUNGAN
SEKITAR RUMAH
Waktu: 13.00 – 14.00
2.
Alat
1. 3 buah gelas plastic transparan
2. Stopwatch
3. 2 buah sendok makan
4. Lap/tisu
5. Kertas/buku dan pulpen
3.
Bahan
1. 9 ekor kecebong
2. 3 gelas air
3. 3 sendok makan deterjen
4.
Objek pengamatan
1. Kondisi
kecebong sebelum tercemar
2. Kondisi
kecebong sesudah tercemar
BAB 3
HASIL PENELITIAN
1.
Hasil penelitian dalam tabel:
NO
|
Bannyaknya deterjen yang digunakan
|
Waktu pengamatan
|
Kondisi kecebong
|
|
Sebelum
tercampur
|
Setelah
terampur
|
|||
1
|
Tidak
ada
|
32
Detik
|
Hidup
|
-
|
2
|
1
sendok makan
|
32
Detik
|
Hidup
|
Mati
|
3
|
2
sendok makan
|
11
Detik
|
Hidup
|
Mati
|
Dari table dapat di ketahui:
1. Air
yang tidak terampur deterjen , kecebong yang berada didalamnya tetap hidup.
2.
Air yang tercampur deterjen 1 sendok, kecebong yang berada
didalamnya, mampu bertahan hidup selama 32 detik.
3.
Air yang tercampur deterjen 2 sendok, kecebong yang berada
didalamnya hanya mampu bertahan hidup 11 detik saja.
4. Kecebong-kecebong
yang berada didalam air yang telah tercemar, tidak mampu bertahan hidup. Begitu
berbahayanya air yang tercemar tersebut bagi organisme air.
BAB 4
PENUTUP
PENUTUP
1.
Kesimpulan
Adapun
kesimpulan yang dapat kami ambil dalam karya ilmiah ini adalah akibat dari
angka laju pertumbuhan manusia yang tinggi berdampak kepada meningkatnya
kebutuhan primer dan skunder manusia. Para ibu rumah tangga sangat berperan
penting dalam menjaga kelestarian lingkungan sekitar dengan mengelola limbah
sebaik-baiknya agar tidak berdampak buruk terhadap lingkungan sekitar.
Sebenarnya masalh dampak pencemaran lingkungsn tidak dapt dipisah-pisahkan.
karena saling berkaitan. oleh karena itu segala macam kemungkinan yang dapat
menimbulkan pencemaran harus dapat dicegah agar tidak menambah parah kondisi
yang sekarang
2.
Saran
1. Manusia
hendaknya selalu memelihara dan memperbaiki lingkungan untuk generasi yang akan
dating
2. tindakan-tindakan
pencemaran yang dapat merusak lingkungan dan kesehatan harus dihindarkan
3. perlu
adanya penelitian secara ilmiah terhadap lingkungan sehingga masalah-masalah
lingkungan dapat ditanggulangi lebih baik lagi.
Ada kerja sama yang baik dari semua pihak dalam rangkar
Ada kerja sama yang baik dari semua pihak dalam rangkar
4. Ada
kerja sama yang baik dari semua pihak dalam rangka mempertahankan kelestarian
dan mencagah terjadinya kerusakan terhadap lingkungan.
No comments:
Post a Comment